Acquired
Immunodeficiency Syndrome atau yang dikenal dengan istilah AIDS merupakan
bentuk paling berat dalam rangkaian penyakit yang disebabkan oleh infeksi Human
Immunodeficiency Virus (HIV). HIV sendiri disebabkan oleh sekumpulan virus yang
dikenal dengan sebutan retrovirus. Virus ini membawa materi genetik dalam
bentuk asam ribonukleat (RNA) dan bukan asam deoksiribonukleat (DNA).
Acquired Immunodeficiency Syndrome (AIDS)
Mengapa
penting mengetahui tentang HIV dan AIDS?
- Karena penyebaran HIV dan AIDS sangat cepat
- HIV belum ada vaksin pencegahannya
- Kasus HIV dan AIDS banyak ditemui pada mereka yang berusia produktif, yaitu sekitar 15 – 49 tahun
Tahapan
Infeksi
Infeksi
HIV terjadi saat virus memasuki sel CD4 (T) penjamu dan menyebabkan sel T
mereplikasi RNA virus dan protein virus, sehingga menyerang sel CD4 lainnya.
Tahap penyakit HIV didasarkan pada riwayat klinis, pemeriksaan fisik, hasil
laboratorium tentang disfungsi imun, tanda gejala, infeksi serta keganasan
(malignansi). Perhatikan ilustrasi berikut untuk mengetahui lebih jelas tahapan
terinfeksi HIV sampai dengan AIDS:
Ada
empat kategori status terinfeksi, yaitu:
- Infeksi primer (infeksi HIV akut/baru, sindrom HIV akut: penurunan julah sel T CD4 yang normalny 500 – 1500 sel/mm3)
- HIV tak bergejala (CDC kategori A: > 500 limfosit T CD4+/mm3)
- HIV bergejala (CDC kategori B: 200-499 limfosit T CD4+/mm3)
- AIDS (CDC kategori C: < 200 limfosit T CD4+/mm3)
Faktor
Risiko
- Perilaku berisiko tinggi seperti hubungan seksual heteroseksual dengan pasangan yang terinfeksi HIV
- Pengguna obat suntik
- Orang yang menerima transfuse darah dari penderita infeksi HIV
- Anak yang dilahirkan dari ibu penderita infeksi HIV
- Bayi yang disusui oleh ibu yang terinfeksi HIV
- Tenaga kesehatan yang mengalami cedera tertusuk jarum yang sebelumnya terpajan oleh pasien yang terinfeksi HIV
Tanda
Gejala / Manifestasi Klinis
Pada fase awal infeksi HIV, mungkin
tidak akan ditemukan gejala dan tanda-tanda infeksi. Biasanya gejalanya mirip seperti
flu, demam, sakit kepala, sakit tenggorokan, ruam dan pembengkakan kelenjar
getah bening. Ketika masuk tahap AIDS gejala awal akan ditemukan gejala
seperti:
- Berat badan mengalami penurunan lebih dari 10% dalam 1 bulan
- Diare kronis yang berlangsung lebih dari 1 bulan
- Demam berkepanjangan lebih dari 1 bulan
- Penurunan kesadaran dan gangguan neurologis
- Demensia/ HIV ensefalopati
- Batuk menetap lebih dari 1 bulan
- Dermatitis generalisata
- Adanya herpes zoster multisegmental dan herpes zoster berulang
- Kandidias orofaringeal
- Herpes simpleks kronis progresif
- Limfadenopati generalisata
- Retinitis virus Sitomegalo
- Anoreksia
- Kehilangan nafsu makan, mual dan muntah
Adapun macam-macam tes HIV AID akan dibahas pada artikel berikutnya (klik disini). Seperti
itulah info penyakit AIDS, dari mulai fase terinfeksi HIV sampai pada tahap AIDS.
Jagalah kesehatan dan hindari faktor risiko tersebut.
Penulis: Deby Kurniadi
Comments
Post a Comment